Saturday 5 September 2015

MENILAI KEPRIBADIAN LEWAT FOTO PROFIL FACEBOOK


1. Sering Gonta-ganti Gambar Profil
"Orang yang sering mengganti gambar profilnya
di jejaring sosial cenderung merasa tidak aman,
kurang percaya diri dan sangat sembrono dalam
mengambil keputusan. Orang seperti ini mudah
curiga dan sulit percaya orang lain," ujar
psikolog Amool Ranjan, dikutip dari Times of
India.
Ia menambahkan, beberapa individu dengan tipe
ini bahkan punya kepribadian ganda dan selalu
tidak puas dengan keputusan yang diambilnya
sendiri. Ciri ini menunjukkan seseorang yang
mengalami krisis identitas dan ingin tahu
pandangan orang lain terhadap dirinya (dengan
cara mengganti gambar profile setiap satu atau
dua jam sekali).


2. Memajang Foto Selebriti
Menunjukkan seseorang yang suka mengidolakan
orang lain karena merasa kehidupannya sendiri
tidak terlalu sukses. Tipe ini cenderung kurang
percaya diri dan sering meminta pendapat orang
lain. "Dia termasuk orang yang tertutup dan
enggan membicarakan masalah pribadi," kata
Amool.
Selain itu menurut Kaptan, orang dengan
karakter ini punya dunia yang terbatas; tidak
banyak bertemu orang dan kesehariannya
monoton. Dia lebih suka memendam hasrat dan
impiannya. Meng-upload gambar orang lain
adalah salah satu cara untuk merefleksikan
dirinya.
"Mereka adalah pemimpi dan senang berada di
dunia fantasi," ungkap psikolog Kaptan Singh
Sengar.


3. Foto Syur
Ada sejumlah orang yang tak sungkan
memamerkan foto seksi atau menunjukkan
keintiman bersama pasangan di jejaring sosial.
Menurut Amool, tipe orang seperti ini biasanya
suka mencari perhatian dan khawatir dengan
hubungan asmaranya. Biasanya mereka memiliki
sifat rendah diri yang kompleks.
"Maka untuk menutupinya, mereka mencoba
tampil lebih ekspresif," ujar Amool.
Sementara itu Kaptan menjelaskan, perilaku ini
menunjukkan sifat kekanak-kanakan dan obsesi
menjadi pusat perhatian. Biasanya, tipe ini
kurang bisa dipercaya dalam menjalin hubungan
asmara.


4. Gambar Bernuansa Gothic
Menggambarkan orang dengan kepribadian
kompleks dan misterius. Amool mengungkapkan,
cukup sulit memahami tipe ini dan itu yang
memang dia inginkan. Mereka biasanya tidak suka
berbagi terlalu banyak dengan orang lain dan
lebih memilih menyelesaikan masalahnya sendiri.
Senada dengan Amool, Singh menyatakan,
"Meskipun kelihatannya baik-baik saja, tapi
mereka selalu merasa sebaliknya. Orang-orang
seperti ini biasanya sangat memerhatikan
penampilan fisik."


5. Pasang Wajah dengan Bibir Cemberut
Menurut psikolog Dr Asi Sharabi seperti dikutip
dari Cosmopolitan, gaya ini menunjukkan sifat
provokatif dan simbol sensual. Mengindikasikan
seseorang yang ingin terlihat seksi,
mendambakan keintiman atau pasangan. Bisa
juga mengindikasikan kalau dia seseorang yang
suka bersentuhan fisik.


6. Bersama Hewan Peliharaan
Tipe ini biasanya penyayang dan berharap bisa
jadi pengasuh atau pengayom yang baik bagi
keluarganya kelak. Memasang foto bersama
hewan peliharaan bisa juga mengindikasikan dia
orang yang family oriented.


7. Sedang Menari
Dia ingin 'mengundang' orang untuk melihatnya.
Seseorang yang menunjukkan dirinya sedang pose
berdansa biasanya bersifat terbuka, bebas,
pencari kenikmatan hidup dan cenderung bergaya
hidup hedonis.


8. Melakukan Aktivitas
Dia suka memajang foto dirinya sedang
berolahraga, bekerja, membaca buku atau
berkebun. Ini menandakan, orang tersebut ingin
dikenal karena kemampuan dan pengalaman
hidupnya. Biasanya dia jarang membicarakan
hubungan asmara atau sesuatu yang berkaitan
dengan emosional. Hal ini juga menandakan
keengganan untuk berkomitmen dalam hubungan.

9. Memalingkan Wajah dari Kamera
Pose ala 'candid' ini menggambarkan seseorang
yang tegas, teguh berpendirian dan cenderung
keras kepala. Tapi dia juga tipe yang sangat
percaya diri dalam menjalani hidup.


10. Mengenakan Busana Pesta
Tipe ini suka bersosialisasi dan hobi ikut dalam
berbagai pertemuan seperti arisan atau pesta.
Pemilik kepribadian yang ekstrovert atau
terbuka. Mereka sangat mengutamakan
kepercayaan diri dan mendapat perhatian dari
orang sekitar.
Bagaimana dengan teman Anda ? Apakah cocok
antara kepribadiannya dengan profil picture yang
dipajang ? Yuk share ke temen-temen sobat agar
lebih banyak yang membaca tulisan ini.


Thursday 3 September 2015

Tipe pendaki jaman sekarang !!

Jaman sekarang, sepertinya mendaki gunung
telah berubah menjadi sebuah lifestyle baru
buat anak muda. Mungkin juga akan ada yang
bilang, kalau belum naik gunung nggak bakal
keren! Bahkan ada yang bilang, anak gaul
sekarang mainnya bukan ke mall, tapi naik
gunung!
Karena yang namanya naik gunung sekarang ini
semakin ngehits, mulai muncul deh beberapa
tipe pendaki baru yang (sayangnya) malah
membuat citra para pendaki gunung menjadi
nggak baik. Nah pendaki seperti apa sih
mereka?


1. PENDAKI KERTAS

Nah, ini nih yang sekarang ini mulai rame dan
makin ngehits! Entah ide siapa dan siapa juga
yang ngajarin kalau yang namanya naik gunung
jaman sekarang itu harus bawa spidol dan
kertas! Iya, sepertinya spidol dan kertas ini
adalah barang wajib buat para Pendaki Kertas
ini.
Mungkin juga mereka nggak peduli dengan
peralatan survival atau bahkan perlengkapan
mendaki gunung yang lain. Mungkin juga para
Pendaki Kertas ini merasa bisa survive di
gunung cuma dengan bermodalkan kertas dan
spidol. Asal bisa selfie sambil bawa kertas,
peduli amat meski pulang tinggal nama? Iya
nggak?
O iya, ngapain juga sih sebenarnya bawa gituan
ke gunung? Apalagi kalau ujung – ujungnya
kalian buang tuh kertas sembarangan digunung.
Mending kalian selfie sambil monyogin bibir deh!
Itu jauh lebih keren daripada kalian foto selfie
pake bawa kertas, terus dibuang begitu saja.

2. PENDAKI PEMETIK BUNGA

Kalian pernah mendengar dengan yang namanya
“Pendekar Pemetik Bunga”? Kalau iya, selamat!
Berarti masa kecil kalian jauh lebih bahagia
karena pernah nonton film seri Wiro Sableng.
Weits! Tapi apa dong hubungannya si Pendekar
Pemetik Bunga ini dengan Pendaki Pemetik
Bunga?
Yap, ada yang bilang tipe pendaki ini naik
gunung karena ingin memetik bunga sekalian.
Nggak tanggung – tanggung, yang dipetik itu
Bunga Edelweiss men! Mungkin maksudnya buat
di kasih ke gebetan, terus berharap agar cinta
mereka abadi sampai mati gitu! Mending, kalau
ada cowok ngasih Edelweiss ke kamu, putusin
aja deh! Dia nggak bisa melindungi alam,
gimana mau melindungi kamu? Ya nggak!Iya,
Bunga Edelweiss ini memang dilindungi karena
memiliki masa hidup yang pendek. Pasalnya,
Bunga Edelweiss ini setelah dipetik beberapa
kali dia tidak dapat menghasilkan benih dan
akan segera mati. Setelah mati bunga ini akan
lenyap dari lingkungan tumbuhnya. Sedih
nggak? Masih ingin metik Edelweiss ini?
Mending kamu selfie di depannya aja, dengan
pose yang paling cakep, terus kirim ke gebetan!
Bakal klepek – klepek dah doi!

3. PENDAKI SOK NASIONALIS

Ini mungkin adalah tren terbaru, tetapi nggak
bisa dibiarin juga sih! Biar nanti nggak kayak
Pendaki Kertas yang makin menggila! Pendaki
ini muncul mungkin karena mereka nggak mau di
bilang mainstream mendaki dengan membawa
bendera merah putih yang biasa. Akhirnya,
mereka corat – coret dulu benderanya, baru deh
dipake foto! Keren kan?

4. PENDAKI KARBITAN

Kalau yang ini, biasanya pendaki yang mungkin
meremehkan gunung. Mereka mendaki tanpa
persiapan yang mumpuni, dan bahkan tak
jarang mereka mendaki dengan tanpa
perlengkapan sekali. Hasilnya, biasanya mereka
ini yang suka bikin repot tim SAR, buat
menyelamatkan mereka.
Bahkan nggak jarang, banyak yang pulang
hanya tinggal nama. Sedih sih kalau ngeliatnya,
tetapi bagaimana lagi! Gunung tetaplah
gunung, alam liar yang nggak bisa diajak
kompromi, karena itu berusahalah dengan
persiapan yang baik sebelum mendaki gunung ya

5. PENDAKI FILM 5CM

Film memang selalu berhasil bikin booming suatu
hal. Nggak ketinggalan dengan tayangnya film
5CM dengan latar pendakian Gunung Semeru
ini. Hasilnya, jalur pendakian gunung semeru
nggak jauh beda dengan orang yang mau ke
pasar sekarang.
Iya, banyak banget anak muda yang mau
mendaki gunung setelah nonton ini! Well, kalau
naiknya dengan persiapan dan sesuai etika
mendaki gunung sih nggak apa. Tetapi kayaknya
sih masih banyak yang naik gunung tanpa
persiapan yang bagus, alias banyak yang masih
jadi pendaki karbitan.


Sekarang udah tau kan gan tipe-tipe pendaki
kekinian. Di sini saya bukan mau menjelekkan
pihak manapun, tetapi mengingatkan agar
menjadi pendaki gunung yang baik dan pendaki
gunung yang smart.


Cara mengatasi malas malas sholat !

udah menjadi kewajiban bagi setiap umat Islam
untuk melaksanakan shalat. Dengan shalat maka
kita dapat membedakan agama Islam dengan
agama yang lainnya. Karena hanya Islam-lah
yang menganjurkan umatnya untuk
melaksanakan shalat. Tapi, beberapa fakta
mengungkapkan bahwa tidak setiap umat Islam
melaksanakan salah satu kewajibannya ini.
Masih saja ada rasa malas pada dirinya untuk
melaksanakan shalat. Padahal, Allah SWT telah
memperingatkan kita tentang pedihnya siksa
orang yang meninggalkan shalat maupun yang
lalai dalam menjalankannya.
Bagi Anda yang kini termasuk orang tersebut,
yakni orang yan5g malas dalam melaksanakan
shalat, segeralah rubah diri Anda untuk
melakukan hal yang dianjurkan oleh Allah SWT
itu. Bila cukup sulit untuk merubah rasa malas
itu, coba deh Anda lakukan 7 tips berikut.

1. Menghadirkan dalam hati untuk apa kita ada
di dunia. Kita hidup di dunia yakni untuk
beribadah kepada Allah Rabb semesta alam.
Diantara ibadah yang diperintahkan kepada kita
adalah shalat. Maka mengerjakan shalat adalah
kewajiban kita sebagai hamba Allah yang wajib
ditunaikan dengan sebaik-baiknya.

2. Berpikirlah dalam hati bahwa ibadah shalat
adalah ibadah yang pertama kali diwajibkan dan
termasuk amal perbuatan manusia yang pertama
kali dihisab (diperhitungkan) pada hari kiamat.
Maka kita akan melaksanakan shalat sebaik-
sebaik shalat agar kita termasuk golongan
orang-orang yang beruntung.

3. Segala perbuatan tergantung pada niatnya.
Niatkan pada diri kita untuk selalu shalat tepat
di awal waktu. Bersungguh-sungguhlah melawan
rasa malas itu. Jangan sampai rasa malas
menguasai diri kita.

4. Biasakanlah untuk shalat lima waktu
berjama’ah di masjid (bagi pria), walau pada
awalnya terasa berat tapi kalau sudah
dibiasakan akan terasa ringan bahkan kita akan
merasa rugi bila meninggalkannya.

5. Jika rasa malas itu kembali menggerogoti
kita, lawan saja. Ingat kewajiban kita sebagai
orang muslim, ingatlah balasan/adzab Allah
terhadap orang-orang yang meninggalkan shalat
5 waktu.

6. Jika adzan telah berkumandangkan, segeralah
untuk mengambil air wudhu. Usahakan bila
sedang melakukan aktivitas penting, berhentilah
sejenak. Ini mungkin yang susah dilakukan, tapi
menunda shalat akan menimbulkan rasa malas
nantinya. Jangan tunda, segera laksanakan
shalat.

7. Komitmen terhadap diri sendiri. Shalat itu
kewajiban, dan kewajiban itu harus
dilaksanakan. Lakukan terus secara konsisten,
sehingga shalat pun berubah fungsi menjadi
kebiasaan yang ringan dilakukan.